Cara
merawat printer agar lebih awet dan tahan lama yang bisa Anda lakukan sendiri:
1. Hindari tidak menggunakan
printer sama sekali atau gunakan secara teratur
Taukah Anda, jika
Anda tidak pernah menggunakan printer, hal ini justru membuat printer Anda
cepat rusak. Dibandingkan jika Anda menggunakan printer dengan tidak
menggunakan printer sama sekali, lebih baik Anda menggunakan printer tersebut
secara berkala. Justru printer yang sering digunakan secara berkala lebih awet
dibandingkan printer yang tidak pernah dipakai. Terutama printer inkjet, jika
tidak digunakan sama sekali, hal ini bisa menyebaabkan tinta pada head
cartridge menjadi kering, hal inilah yang menyebabkan proses printing menjadi
terhambat.
2. Rutin bersihkan printer
Mempersihkan printer dari debu dan kotoran menyebabkan printer menajdi lebih awet dan printer tidak mudah macet saat digunakan. Anda bisa membersihkan printer tanpa menunggu printer menjadi kotor atau berdebu.
Mempersihkan printer dari debu dan kotoran menyebabkan printer menajdi lebih awet dan printer tidak mudah macet saat digunakan. Anda bisa membersihkan printer tanpa menunggu printer menjadi kotor atau berdebu.
3. Print kertas yang tepat
Jangan memaksakan printer untuk mencetak kertas yang tidak sesuai dengan kapasitas atau ukuran printer. Pastikan kertas sesuai dengan spesifikasi printer Anda. Pilihlah kertas yang tidak terlalu tebal dan tidak terlalu tipis dan hindari kertas yang mudah kusut. Kertas kusut bisa menyebabkan printer macet saat digunakan.
Jangan memaksakan printer untuk mencetak kertas yang tidak sesuai dengan kapasitas atau ukuran printer. Pastikan kertas sesuai dengan spesifikasi printer Anda. Pilihlah kertas yang tidak terlalu tebal dan tidak terlalu tipis dan hindari kertas yang mudah kusut. Kertas kusut bisa menyebabkan printer macet saat digunakan.
4. Jangan biarkan tinta printer kosong,isi secara berkala
Segeralah isi ulang
tinta cartidge printer jika
tinta tersebut akan habis, jangan menunggu cartridge kosong. Tinta yang kosong
bisa menimbulkan head cartridge menjadi tersumbat.
5. Hindari menyentuh cartridge dengan tangan
Menyentuh chip cartridge langsung menggunakan tangan Anda dapat membuat terjadinya kerusakan pada alat tersebut, hal ini karena dapat mempengaruhi aliran listrik statis dan mengganggu komponen tersebut.
Menyentuh chip cartridge langsung menggunakan tangan Anda dapat membuat terjadinya kerusakan pada alat tersebut, hal ini karena dapat mempengaruhi aliran listrik statis dan mengganggu komponen tersebut.
6. Hindari printing terlalu banyak
Sekalipun Anda memiliki pekerjaan yang harus dicetak yang cukup banyak, hindari printing terlalu banyak dalam waktu yang sama. Anda bisa mematikan printer untuk mengistirahatkannya sejenak setelah Anda mencetak dokumen. Setelah beberapa saat, Anda bisa menggunakan printer untuk mencetak kembali.
Sekalipun Anda memiliki pekerjaan yang harus dicetak yang cukup banyak, hindari printing terlalu banyak dalam waktu yang sama. Anda bisa mematikan printer untuk mengistirahatkannya sejenak setelah Anda mencetak dokumen. Setelah beberapa saat, Anda bisa menggunakan printer untuk mencetak kembali.
7. Hindari penggunaan kertas yang telah berdebu dan kotor
Mengabaikan tips ini
akan berakibat fatal pada roll penarik kertas, karena pada saat Anda
menggunakan kertas kotor dan berdebu untuk mencetak roll penarik kertas akan
menjadi kotor. Bila hal ini terjadi maka lama kelamaan akan terjadi haus pada
roll yang berakibat kerusakan hingga tidak lagi bisa berfungsi untuk menarik
kertas.
8. Mematikan printer dengan benar
Pastikan saat selesai
menggunakan printer, Anda mematikan printer dengan benar. Matikan printer
dengan menekan tombol power, hal ini menyebabkan posisi cartridge kembali
ketempat asalnya. Hindari mematikan printer langsung pada stop kontak, selain
berbahaya, hal ini bisa menyebabkan printer cepat rusak.
Video tutorial merawat printer :
youtube by : https://www.youtube.com/watch?v=udBxhF4-vGA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar